kopi sachetnya rasa capuccino kalau saya bikin gak pakai gula pasir lagi, emang gak terlalu suka manis karena emang pada dasarnya kopinya sudah manis, asal pas saja isi air panasnya,
memang enak kalau sore hari sambil menunggi adzan magrib itu duduk di balkon rumah sambil menikmati minuman favorit kita.
liat langit, awan, burung, layangan kalau ada, itu nikmat sekali teman, terlepas dari kegiatan kita masing-masing itu semacam obat lelah atau stres karena pekerjaan.
didunia ini banyak hal kecil yang dulunya sering kita lakukan dirumah dan itu semua memberikan memori kenangan indah , contohnya makan bersama keluarga, duduk manis menonton tv dengan adik, saling pijat sama orang tua, bakar api didepan rumah, dan seperti hal yang lagi saya tulis yaitu menikmati senja kuning. mungkin hal hal seperti itu sudah jarang kita lakukan, yang mana sewaktu kecil itu sering kita lakukan.
kembali ke benang merah. senja kuning, kenapa saya tulis senja kuning ? kenapa gak senja biru malam, atau senja gelap. karena kalau sudah biru malam atau gelap itu sudah menunjukan untuk sholat magrib. kalau senja kuning yang mau saya tulis ini lebih ke arah jam 17:50 sampai jam 18:20. speaker mesjid biasanya sudah berbunyi seakan akan menjadi backsound yang indah untuk menemani saya menikmati senja kuning. bisa duduk dibalkon atau bisa ke atas atap langsung. lumayan bisa menikmati keluasan tingkat kelurahan wkwk. mall terbesar dikota saya pun terlihat karena memang jaraknya cuma sekitar 1 atau 1,5 Km dari rumah.
diinternet banyak quote yang tersebar mengenai senja, salah satunya "Senja mengajarkan keindahan tidak sekalu datang diawal waktu" anjayyy
saya pribadi adalah penikmat senja kuning walaupun biasanya orang tua ditempat saya terdahulu mengatakan jangan berada di luar rumah ketika senja sedang kuning. tetapi yang saya maksud disini buka senja kuning seperti itu, yang saya maksudnya ketika senja itu biasa terlihat keindahan matahari yang mau terbit sehinggal memunculkan warna kuning atau orange yang indah.
